30
Apr
Kalau kamu suka masak atau baking, pasti pernah lihat bahan butter atau margarin di resep, kan? Sekilas terlihat mirip, tapi ternyata dua bahan ini cukup berbeda, lho, baik dari segi bahan, rasa, tekstur, sampai kandungan gizinya.
Yuk, kenali perbedaan margarin dan butter biar nggak salah pilih!
Apa Itu Butter?
Butter, atau dalam bahasa Indonesia disebut mentega, adalah produk olahan dari krim susu. Krim ini dikocok sampai menghasilkan lemak padat dan cairan buttermilk.
Warna butter biasanya kuning pucat sampai kuning tua, tergantung dari susu hewan yang digunakan. Butter punya tekstur lembut dan mudah meleleh di suhu ruang.
Aromanya wangi, dan rasanya gurih khas susu. Karena terbuat dari bahan hewani, butter mengandung lemak jenuh cukup tinggi, juga vitamin A, D, E, dan K.
Ada dua jenis butter:
- Salted butter: mengandung garam
- Unsalted butter: tanpa garam, cocok untuk baking
Butter biasanya digunakan kalau kamu ingin hasil masakan atau kue yang lebih creamy dan kaya rasa. Tapi harganya memang lebih mahal dibanding margarin.
Lalu, Apa Itu Margarin?
Margarin adalah produk yang dibuat dari minyak nabati, seperti minyak kelapa sawit. Proses pembuatannya dirancang agar mirip butter, baik dari warna maupun tekstur.
Margarin biasanya berwarna kuning cerah karena ditambahkan pewarna makanan. Tekstur margarin lebih padat dan agak keras dibanding butter.
Ia meleleh di suhu yang sedikit lebih tinggi. Kandungan lemaknya juga berbeda: margarin lebih banyak mengandung lemak tak jenuh, tapi beberapa jenis margarin juga bisa mengandung lemak trans karena proses hidrogenasi.
Margarin cocok untuk kamu yang ingin bahan lebih terjangkau dan kadar lemak jenuh yang lebih rendah. Rasanya lebih ringan dan tidak terlalu gurih, tapi tetap oke untuk masak dan bikin kue.
Mana yang Lebih Baik?
Sebenarnya, dua-duanya punya keunggulan masing-masing.
- Kalau kamu cari rasa yang lebih kaya, aroma gurih, dan tekstur lembut, butter adalah pilihan tepat.
- Kalau kamu butuh alternatif yang lebih ekonomis dan ringan, margarin bisa jadi solusi.
Pilih sesuai kebutuhan ya, baik itu untuk masak harian, bikin kue, atau keperluan bisnis kuliner.
Frequently Asked Questions (FAQ)
Contoh Butter Apa Saja?
Beberapa merek butter populer di Indonesia antara lain:
- Australian Butter
- Corman
- Dairygold
- NZMP
- Orchid
Masing-masing punya karakteristik berbeda, ada yang tanpa garam (unsalted), ada juga yang asin (salted), cocok untuk kue, masakan, atau olesan roti. Jenis butter juga beragam:
- Salted Butter cocok untuk masakan atau olesan.
- Unsalted Butter ideal untuk kue manis.
- Whipped Butter lebih ringan, biasanya untuk olesan.
- Light Butter rendah lemak, cocok untuk diet.
- European Butter tinggi lemak susu, bikin kue lebih lembut.
Kalau kamu penasaran dengan kualitasnya, cek merek butter Australia yang kami jual dan temukan yang paling cocok untuk kebutuhan dapurmu!
Butter Bisa Diganti Dengan Apa?
Butter bisa diganti dengan bahan lain tergantung resepnya. Pilihan umum seperti margarin, shortening, atau minyak zaitun cocok untuk memasak atau memanggang.
Untuk pilihan sehat, bisa pakai minyak kelapa, alpukat, atau pisang tumbuk. Alternatif lain seperti mayones dan butter nabati juga bisa digunakan.
Penyesuaian takaran biasanya 1:1, tapi hasil rasa dan tekstur bisa sedikit berbeda. Pilih yang paling sesuai dengan kebutuhan dan selera resep Anda.
Butuh butter atau margarin berkualitas untuk dapur kamu?
Cek katalog produk kami dan temukan berbagai pilihan produk bahan makanan terbaik. Sebagai pemasok bahan makanan dan minuman se-Bali dan Lombok, kami siap memenuhi kebutuhan dapur kamu dengan produk berkualitas.
Mau tanya dulu? Tim kami siap bantu pilih produk paling pas buat kamu.
Hubungi kami untuk layanan pengiriman gratis dan informasi lebih lanjut, ya!