11
Sep
Perbedaan besar antara restoran Asia (China, Jepang, Korea) yang menjaga kualitas citra rasa dengan yang hanya sekedar meniru bentuk dan rasa saja, adalah pilihan bahan-bahan. Tentunya, jika Anda ingin resep yang mampu bersaing dengan baik, Anda memerlukan bahan-bahan impor dari daerah tersebut.
Salah satunya adalah Mirin, atau arak masak, yang digunakan pada masakan Jepang dan Korea. Mirin adalah sebutan orang Jepang untuk larutan fermentasi beras, seperti rice wine atau sake, namun lebih manis, dan mengandung kadar alkohol yang rendah.
Mirin lokal versus impor
Mungkin Anda pernah bingung dalam memilih produk mirin yang mana yang paling tepat untuk bisnis kuliner Anda. Jawaban yang tepat selalu tergantung pada target konsumen dari segi demografi maupun status. Jika Anda menargetkan konsumen dari kelompok mayoritas, sebaiknya Anda menggunakan mirin lokal.
Mirin lokal sudah di cap halal oleh MUI, sehingga akan mempermudah untuk mendapatkan perizinan. Untuk mirin impor, Wan Ja Shan Mirin adalah pilihan yang cocok dengan lidah Indonesia, namun tetap menawarkan keunikan citra rasa Jepang yang tidak ditawarkan oleh merek-merek mirin lokal.
Karena Wan Ja Shan Mirin adalah produk impor, sebaiknya Anda sertakan bukti bahwa Wan Ja Shan Mirin halal. Banyak restoran untuk kalangan menengah atas sudah memakai Wan Ja Shan, meskipun pada label botol mirin tersebut tidak menyatakan logo halal dari MUI.
Produk dari Taiwan, rasa kearifan Jepang
Jika Anda sudah memutuskan untuk menggunakan Wan Ja Shan Mirin, pelajari lebih lanjut tentang keunggulan untuk menggunakan mirin dibandingkan alternatif lainnya seperti cuka apel dalam resep Jepang Anda.
Mirin bukanlah minuman keras. Ia sangat manis, dan sering digunakan untuk menyeimbangkan saus atau kecap asin dan tamari. Karena kadar gulanya tinggi, mirin memiliki kekentalan seperti air gula, namun ia berwarna emas seperti minyak, berkat hasil fermentasi. Ketika mirin digunakan dalam memasak, kandungan alkohol yang sudah sangat rendah (sekitar 1%) pun dapat menguap dengan cepat tanpa jejak.
Mirin adalah bahan makanan yang serbaguna, dan maka itulah sangat penting untuk memilih merek yang tepat, karena mirin akan dipakai dalam banyak sekali resep Jepang yang populer. Contohnya, kemanisan dari mirin sering digunakan dalam saus teriyaki, seperti sup Jepang miso, sebagai perendam daging, ikan, sayuran dan juga tofu. Selain itu, mirin juga digunakan setelah proses masak, yaitu sebagai glaze untuk mempercantik sayur-sayuran dan lauk pauk.
Bahan-bahan yang digunakan untuk membuat Wan Ja Shan Mirin sangat bersih, tidak seperti produk mirin lainnya yang cenderung menggunakan pengental manis seperti sirup jagung. Air, beras, cuka beras, gula, garam, dan alkohol hasil fermentasi alami dari pembuatan cuka beras. Meskipun bukan merupakan produk buatan Jepang, Wan Ja Shan Mirin tidak kalah banding dengan mirin Jepang dari segi harga maupun kualitas. Wan Ja Shan Mirin telah hadir dalam banyak negara.
Temukan WJS Mirin di Puri Pangan Utama
Dengan proses pembuatan yang otentik, dan menggunakan bahan yang lengkap, Wan Ja Shan menghasilkan mirin asli Taiwan dengan kemanisan yang pas, dengan sedikit rasa karamel, lobak pedas, dan rasa tajam. Temukan semua ini di Puri Pangan Utama, sebuah perusahaan supplier pangan untuk perhotelan dan restoran.